Inilah Penyebab Bau Mulut yang Membuat Tidak Percaya Diri

Banyak dari penderita bau mulut yang tidak menyadari masalah ini, sampai ada seseorang yang memberitahu mengenai hal tersebut, tentu saja selama ini Anda pernah merasa teman atau keluarga mengeluarkan aroma yang kurang sedap saat sedang berbicara? Atau bahkan ternyata aroma yang tidak sedap itu berasal dari mulut Anda sendiri?. 

Mari kenali penyebab bau mulut lebih dalam, agar bisa ditangani dengan segera. Dalam istilah kedokteran bau mulut biasa disebut dengan HALITOSIS. Faktor dari luar maupun dalam tubuh biasanya menjadi beberapa kemungkinan penyebab bau mulut. 

Faktor luar itu seperti adanya sisa makanan di dalam mulut, sedangkan faktor dari dalam  berasal dari masalah gigi dan mulut, seperti gigi berlubang, karang gigi, penyakit gusi, gigi retak, gigi palsu yang tidak dijaga kebersihannya dengan baik, serta berkurangnya air liur di dalam mulut (xerostomia). 

penyebab bau mulut

Mungkin saja ada yang pernah mengalami kasus-kasus seperti itu di dalam mulutnya, jika ternyata penyebabnya bukan berasal dari dalam mulut, kemungkinan besar juga bisa berasal dari bagian tubuh kamu yang lain seperti, kondisi alergi, radang kronis pada saluran pernapasan, gangguan pencernaan, dan juga beberapa penyakit dalam lainnya.

Anda harus segera konsultasikan ke dokter umum yang berhubungan dengan penyakit tersebut, jika telah menyadari beberapa hal di atas. Sebenarnya yang termasuk bau mulut atau halitosis yang kronis adalah bau napas menyengat yang berasal dari mulut yang tidak dapat dihilangkan meski sudah menyikat  gigi, berkumur dengan cairan obat kumur dan flossing menggunakan benang gigi.

Karena mayoritas kasus halitosis berasal dari dalam mulut, maka langkah pertama yang perlu Anda lakukan yaitu mengevaluasi ulang teknik menyikat gigi dan berkumur Anda apakah sudah tepat. 

Baca juga Hal Penting yang Harus Dipahami Sebelum Pasang Kawat Gigi

Wah, kalau menyikat giginya saja belum benar maka Anda perlu ekstra berhati-hati, karena banyak yang tak menyadari kalau gigi hanya 25% bagian dari rongga mulut. Bakteri dalam jumlah besar selain terdapat pada gigi, juga bisa terdapat pada bagian mulut yang lain, seperti pada lidah, bagian perbatasan gigi dan gusi, dinding mulut, langit-langit, serta bagian lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *